Menkes: Sampel Virus Flu Burung akan Diteliti Sendiri
08/04/2008 19:40 WIB
Surabaya - Menteri Kesehatan Siti Fadilah Supari menolak mengirimkan sampel virus flu burung ke luar negeri. Virus-virus ini akan diteliti sendiri dengan membangun laboratorium standar internasional.
Menkes khawatir jika sampel virus dikirim ke luar negeri, bisa menjadi bumerang dan dipergunakan untuk senjata biologi.
"Kalau saya kirim untuk menjadi senjata biologi gimana," kata Menkes saat bedah buku miliknya yang berjudul "Saatnya Dunia Berubah. Tangan Tuhan di Balik Virus Flu Burung" di Institut Agama Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya, Selasa (8/4/2008).
Fadilah Supari mengatakan dirinya menolak permintaan lembaga kesehatan dunia untuk mengirim sampel virus flu burung dari Indonesia, karena menurutnya virus di Indonesia dengan negara lain berbeda. Dan dia tidak peduli dengan pandangan orang lain dengan sikap tegas dirinya tersebut.
Akibat sikap beraninya ini, menteri lulusan UGM ini mengungkapkan dirinya 'diancam' kalau laboratorium milik Indonesia tidak sesuai dengan standar internasional.
"Saya tidak menyandera virus. Tapi akan kita teliti sendiri. Kita akan bangun laboratorium yang standar internasional," ungkapnya.
Dokter ahli jantung ini menjelaskan, virus yang dikirim ke luar negeri bisa saja digunakan untuk senjata biologi. Awalnya virus untuk membuat vaksin. Namun pada suatu saat ditemukan Sequencing DNA.
"Saya dapat informasi itu dari majalah yang diberitakan koran Singapura pada tahun 2006. Baca buku saya dong," ujarnya dengan nada tertawa. ( bdh / mly )
Sumber : Irawulan – detikcom