SELAMAT DATANG Dr. JEFRI SITORUS, M.Kes semoga sukses memimpin KKP Kelas I Medan------------------------ Kami Mengabdikan diri Bagi Nusa dan Bangsa untuk memutus mata rantai penularan penyakit Antar Negara di Pintu Masuk Negara (Pelabuhan Laut, Bandar Udara dan Pos Lintas Batas Darat=PLBD) ------

Disease Outbreak News

Wednesday, April 30, 2008

Beijing : 20 Anak Meninggal Akibat Virus EV71 di China

Serangan virus kian ganas saja. Di China, sedikitnya 20 anak telah meninggal akibat virus enterovirus 71 atau EV71. Virus itu mulai menyebar di Fuyang, Provinsi Anhui pada awal Maret lalu. Namun pemerintah China baru mempublikasikannya pada Minggu, 27 April lalu.

Masyarakat China pun dilanda keresahan. Namun pejabat-pejabat kesehatan China mengatak tak ada yang perlu dikhawatirkan mengenai virus tersebut. Menurut mereka, situasi ini tidak sama dengan wabah SARS pada tahun 2003.

"Anda tidak bisa menyamakan EV71 dan SARS. SARS merupakan penyakit menular baru dan setiap orang bisa terinfeksi. SARS juga sangat mematikan," kata Yang Weizhong, wakil kepala lembaga Pusat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit China.

Korban tewas akibat EV71 kebanyakan anak-anak di bawah usia 2 tahun. EV71 menyebar melalui kontak dengan kotoran yang terinfeksi virus. Virus ini bisa menyebabkan demam tinggi, kelumpuhan dan pembengkakan otak.

Yang mengimbau masyarakat untuk sering-sering mencuci tangan dan memakan makanan yang dimasak dengan benar. "Ini penyakit musiman, tapi juga bisa dicegah," tuturnya seperti diberitakan Telegraph, Rabu (30/4/2008).

Yang juga membantah tudingan bahwa pemerintah menutup-nutupi kasus ini. Menurutnya, alasan penundaan publikasi kasus ini adalah karena tim medis sedang berupaya memastikan jenis penyakit.

Menurut WHO, tak ada vaksin atau obat antivirus untuk mencegah atau mengatasi virus EV71 ini. Pengobatan hanya difokuskan untuk menangani komplikasi yang ditimbulkan virus, yang bisa meliputi meningitis dan gagal jantung. ( ita / nrl )

Sumber : Rita Uli Hutapea - detikcom

Travel Notices - CDC Travelers' Health

MANTAN-MANTAN KEPALA KKP MEDAN