Penyakit Kulit Mematikan Mewabah di Vietnam, 19 Orang Tewas
TRIBUNNEWS.COM
HANOI- Sebanyak 19 orang meninggal dunia secara misterius di Vietnam,
setelah jatuh sakit, akibat penyakit kulit, yang hingga kini belum
diketahui jenisnya.
Menurut pemberitaan BBC, Minggu (22/4/2012), setidaknya 170 warga
Vietnam lainnya juga menderita penyakit yang sama. Pemerintah negara
komunis tersebut, mengaku kewalahan mengatasi penyakit itu, dan meminta
bantuan dunia internasional.
Para korban, awalnya menderita gatal-gatal di kaki, dan tangan, namun
setelahnya korban bisa mengalami gangguan hati dan gagal organ.
Berdasarkan pemberitaan media setempat, kasus pertama muncul di sejumlah
desa pegunungan di Provinsi Quang Ngai, di Vietnam tengah, pada April
hingga Desember tahun lalu.
Penyakit itu membuat warga desa ketakutan, akan tertular penyakit
itu. "Ada seorang yang meninggal pada pekan lalu, namun tidak banyak
yang hadir di upacara pemakaman, karena kami takut tertular," kata warga
desa bernama Pham Van Khiem.
Wakil Menteri Kesehatan Nguyen Thanh Long, mengatakan pihaknya akan meminta bantuan Organisasi Kesehatan Dunia dan para pakar penyakit menular dari Amerika Serikat.
Wakil Menteri Kesehatan Nguyen Thanh Long, mengatakan pihaknya akan meminta bantuan Organisasi Kesehatan Dunia dan para pakar penyakit menular dari Amerika Serikat.
Ia melanjutkan, pihaknya sudah mengambil sejumlah langkah, untuk mengantisipasi, bertambahnya korban jiwa, akibat penyakit tersebut.
Penulis: Samuel Febrianto | Editor: Budi Prasetyo
Akses Tribunnews.com